Wednesday, January 31, 2007

Seks Tak Aman Memicu Meningkatnya PMS

Menurut pemerintah Inggris, penyakit menular seksual (PMS) ? khususnya infeksi klamidia dan gonore ? naik drastis sejak tahun 1995 di negeri ini. Sedangkan jumlah orang yang mendatangi klinik-klinik penyakit seksual meningkat dua kali lipat selama sepuluh tahun terakhir. Para pakar berpendapat, sikap tidak acuh terhadap himbauan untuk melakukan hubungan seks yang aman merupakan penyebab tingginya angka infeksi ini. Sedangkan kelompok yang paling bermasalah ialah wanita muda dan pria homoseksual.

Berdasarkan statistik yang dikeluarkan Pusat Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Public Health Laboratory Service), sejak tahun 1995 diagnosa klamidia genital telah naik 77%, gonore 57%, sifilis 56% dan kutil kelamin 22%. Menurut Dr. Kevin Fenton dari pusat pengawasan penyakit menular lembaga ini, wanita usia muda mengalami kenaikan infeksi gonore dan klamidia yang paling tinggi dan pria homoseks dan biseks mengalami peningkatan infeksi sifilis dua kali lipat antara tahun 1998 dan 1999. Fenton juga mengungkapkan kekhawatiran tentang efek jangka panjang akibat infeksi ini, seperti penyakit radang panggul, gangguan kesuburan atau kehamilan ektopik.

Untuk mengatasi peningkatan PMS ini, pakar kesehatan seks Dr. Trevor Stammers mengusulkan agar para dokter mencoba menyadarkan remaja untuk menghindari hubungan seks dini. Menurutnya, usulan ini akan memberi hasil. Dia membandingkan, anjuran yang sama di kalangan remaja Amerika Serikat telah berhasil menurunkan angka kehamilan. Menurutnya, penyediaan alat kontrasepsi dan pendidikan seks yang lebih terbuka bagi kalangan remaja tidak lagi memadai untuk mengatasinya.

Untuk itu, menurutnya, yang perlu ditegaskan dokter kepada remaja ini ialah bahwa hubungan seks dini mengandung risiko besar dan menimbulkan penyesalan mendalam. Hatinya akan cenderung terluka dan mereka akan lebih berisiko menderita depresi dan melakukan bunuh diri. Sedangkan sisi positif penundaan hubungan seks ialah bahwa mereka akan menikmati kesehatan seks yang lebih baik dalam jangka panjang. Selain itu, penundaan hubungan seks juga merupakan persiapan untuk mempeorleh kenikmatan seks yang lebih sempurna suatu saat.

No comments: